Ingin menyimpan buku sekaligus memajangnya? Yuk, cek ulasan mengenai model rak dinding tempel dari kayu ini. Beberapa model rak akan dijelaskan di sini. Anda bisa memilih model yang sesuai dengan selera dan kebutuhan Anda. Penasaran rak seperti apa saja yang dijelaskan di sini?.
Mengapa Memilih Rak Dinding Tempel? Yuk Cek Alasannya!
Banyak jenis furniture yang tersedia di pasaran. Namun rak dinding tempel menjadi salah satu model yang sering digunakan. Model rak ini juga menjadi model yang cukup variatif dan banyak tersedia di pasaran. Apa alasannya? Berikut beberapa alasan dan pertimbangan dalam menggunakan rak dinding tempel.
1. Rak Dinding Tempel Membuat Ruangan Terlihat Luas
Rak dinding tempel menjadi solusi bagi Anda yang memiliki ruangan terbatas tapi ingin memasang rak. Dengan memasang rak di dinding, Anda masih memiliki ruangan di bawah rak yang bisa digunakan untuk hal-hal lain. Memiliki rak dinding juga menyediakan tempat penyimpanan agar tidak menumpuk barang di meja.
2. Rak Dinding Tempel Membuat Ruangan Semakin Rapi dan Estetik
Menyimpan benda-benda di rak dinding membuat Anda memiliki ruang lebih untuk merapikan ruangan. Selain itu, rak dinding bisa menjadi salah satu focal point di ruangan Anda. Pilihlah model dan warna yang menarik. Tambahkan pula hiasan-hiasan seperti pajangan, miniatur, dan semacamnya. Ruangan makin estetik.
Jenis-Jenis Rak Dinding Tempel
Rak dinding tempel memiliki dua jenis yang berbeda. Keduanya cukup sering digunakan di banyak tempat. Pertama adalah rak ambalan atau floating shelf. Rak ini menempel di dinding yang memberikan kesan melayang.Yang kedua adalah kabinet atau hanging cabinet. Rak ini memiliki beberapa sekat yang membatasi.
Rekomendasi Model Rak Dinding Tempel
Setelah memahami fungsi dan beberapa jenis rak dinding tempel, berikut ada beberapa rekomendasi model rak dinding tempel untuk Anda. Rekomendasi ini bisa Anda gunakan sebagai inspirasi untuk rak dinding tempel impian Anda sendiri di rumah. Penasaran seperti apa saja modelnya? Yuk, simak bersama!
1. Rak Dinding Tempel Model Memanjang
Model ini merupakan mode klasik yang sudah ada sejak dulu. Jika Anda lebih menyukai nuansa alami, Anda tidak perlu memberikan pernis. Namun sebaiknya, rendamlah kayu menggunakan cairan anti rayap. Sehingga rak model klasik ini tidak mudah lapuk. Tambahkan sekat-sekat agar buku-buku bisa berdiri kokoh.
2. Rak Dinding Tempel Model Minimalis dengan Braket Besi Penyangga
Model berikutnya tidak sepenuhnya menggunakan kayu sebagai bahan utama. Besi menjadi bahan tambahan untuk menyusun rak ini. Besi disini berfungsi sebagai penyangga/bracket ambalan kayu Anda. Penggunaan besi juga akan membuat rak Anda semakin awet. Pilih braket besi sesuai selera dan tema di ruangan Anda.
3. Rak Dinding Tempel Model Berpintu Geser
Model ini sebenarnya adalah pengembangan dari jenis kabinet. Pintu menjadi bagian yang ditambahkan pada model rak dinding ini. Penambahan pintu membuatnya terkesan menjadi lemari minimalis, ya? Model rak dinding ini cocok untuk menyimpan pakaian, buku, perangkat makan, atau bumbu-bumbu dapur.
4. Rak Dinding Tempel Model Bundar
Anda bosan dengan rak dinding tempel yang itu-itu saja? Anda bisa mencoba model mundar ini. Sebenarnya sama dengan model, hanya beda di panjang setiap ambalannya. Ambalan yang panjangnya berbeda-beda ini disusun menyerupai bentuk bundar jika dilihat dari depan. Ciptakan ilusi dengan memilih warna menarik.
5. Rak Dinding Tempel Model Sarang Lebah
Model ini merupakan modifikasi dari hanging cabinet. Cabinetnya disusun berbentuk segi enam beraturan. Kemudian disusun sedemikian rupa sehingga memiliki pola menyerupai sarang lebah. Berikan warna yang kontras dengan dinding tempat Anda menginstalnya. Sehingga rak dinding tempel ini bisa menarik mata semua orang.
6. Model Rak Dinding Tempel Mengisi Sudut Ruangan
Model rak dinding ini cocok untuk Anda yang memiliki ruangan terbatas. Modifikasi dadi hanging cabinet ini bisa Anda pasang di sudut ruangan Anda. Pastikan pemotongan kayunya tepat, ya. Sehingga rak ini bisa membentuk siku dan memberikan kesan estetik. Anda bisa meletakkan pajangan atau buku-buku bacaan.
7. Rak Dinding Tempel Model Abstrak
Model ini juga modifikasi dari floating shelf. Setiap bagian memiliki lebar yang sama tapi panjangnya berbeda-beda. Anda bisa membuat ilusi tangga atau model abstrak lainnya. Berikan warna-warna yang kuat seperti biru elektrik, merah cabai, kuning neon, atau juga warna-warna basic seperti hitam, putih, atau abu-abu.
8. Rak Dinding Tempel Model Simetris
Model ini juga memiliki nilai estetika yang menarik. Pilihlah salah satu bentuk bangun datar, misalnya segitiga. Susunlah kayu-kayu membentuk kabinet segitiga beraturan. Kemudian susunlah kabinet-kabinet segitiga itu. Bisa memanjang ke bawah, atau melintang ke samping. Cocok untuk ruangan manapun.
9. Model Rak Dinding dengan Gantungan Di Bagian Bawah
Sebenarnya model rak dinding tempel ini tidak jauh berbeda dengan yang lainnya. Hanya sebuah kabinet yang cukup panjang, tapi dilengkapi dengan gantungan di bagian bawahnya. Dengan gantungan itu, Anda bisa meletakkan rak dinding tempel ini di banyak ruangan, mulai kamar, dapur, hingga kamar mandi.
10. Model Rak Dinding Tempel Mengisi Area Kosong
Model ini juga tidak berbeda dengan model yang dibahas sebelumnya. Perbedaannya hanya pada peletakannya. Anda bisa memasang kabinet kayu ini untuk mengisi area kosong di rumah, misalnya di sekeliling pintu, dinding-dinding pada area tangga, atau area bawah tangga. Memaksimalkan ruangan, intinya di situ.
Demikian ulasan mengenai model rak dinding tempel. Mengingat kegunaannya, tidak ada salahnya Anda memasang rak ini di rumah. Pilihlah rekomendasi model yang cocok dengan desain interior ruangan, selera, dan ketersediaan tempat di rumah Anda. Terima kasih sudah membaca. Simak ulasan menarik lainnya!